Minggu, 28 Oktober 2012

BUBUT

Pengertian Mesin Bubut
Mesin Bubut adalah suatu Mesin perkakas yang digunakan untuk memotong benda yang diputar. Bubut sendiri merupakan suatu proses pemakanan benda kerja yang sayatannya dilakukan dengan cara memutar benda kerja kemudian dikenakan pada pahat yang digerakkan secara translasi sejajar dengan sumbu putar dari benda kerja. Gerakan putar dari benda kerja disebut gerak potong relatif dan gerakkan translasi dari pahat disebut gerak umpan.
Dengan mengatur perbandingan kecepatan rotasi benda kerja dan kecepatan translasi pahat maka akan diperoleh berbagai macam ulir dengan ukuran kisar yang berbeda. Hal ini dapat dilakukan dengan jalan menukar roda gigi translasi yang menghubungkan poros spindel dengan poros ulir.
Roda gigi penukar disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan pembuatan ulir. Jumlah gigi pada masing-masing roda gigi penukar bervariasi besarnya mulai dari jumlah 15 sampai dengan jumlah gigi maksimum 127. Roda gigi penukar dengan jumlah 127 mempunyai kekhususan karena digunakan untuk konversi dari ulir metrik ke ulir inci.

BAGIAN-BAGIAN MESIN BUBUT


Pada mesin bubut ada beberapa bagian dan fungsinya yang harus diketahui yaitu:
1.Tuas pengatur kecepatan
transportir dan sumbu pembawa fungsinya untuk mengatur kecepatan putaran transportir dan sumbu pembawa.
2.Pelat tabel fungsinnya sebagai pedoman untuk mengatur tuas kecepatan trasportir dan kecepatan putaran pada mesin bubut.
3.Tuas pengubah pembalik transportir dan sumbu pembawa fungsinya untuk mengatur arah putaran poros mesin bubut.
4.Kepala tetap  idalam kepala tetap terdapat roda gigi atau transmisi untuk mengatur kecepatan pada mesin bubut serta beberapa tuas yang diperlukan.
5.tuas pengatur kecepatan sumbu utama fungsinya untuk mengatur kecepatan putaran sumbu utama pada mesin bubut.
6.sumbu utama fungsinya sebagai kedudukan CHUCK (PENJEPIT)
7.Bad mesin pada mesin terdapat eretan serta kepala lepas dan lainnya.
8.Eretan fungsinya untuk kedudukan dan pembawa pahat pada mesin bubut.
9.Penjepit pahat fungsinya untuk kedudukan atau tempat penjepit pahat.
10.Eretan atas fungsinya penggeser pahat bubut dan membuat bidang tirus.
11.Keran pendingin fungsinya tempat menyalurkan colant
12.kepala lepas fungsinya sebagai kedudukan chuck bor serta untuk pendukung ketika pembubutan di antara 2 senter.
13.pengikat kepala lepas fungsinya untuk mengunci agar kedudukan kepala lepas tidak bergeser.
14.Tuas eretan bawah fungsinya untuk menggeser eretan kesamping\memanjang.
15.Eretan tuas,eretan tengah fungsinya menggeser eretan tengah secara melintang atau maju dan mundur.
16.Tuas eretan atas fungsinya menggeser posisi pahat menyamping atau kesamping.
17.tombol ON/OFF fungsinya untuk menghidup dan mematikan mesin.
18.Pedal rem fungsinya untuk menghentikan putaran pada mesin bubut dgn cepat
19.tuas penghubung otomatis fungsinya untuk mengaktifkan pergeseran eretan secara otomatis.

Prinsip kerja mesin bubut

poros spindel akan memutar benda kerja melalui piringan pembawa sehingga memutar roda gigi pada poros spindel. Melalui roda gigi penghubung, putaran akan disampaikan ke roda gigi poros ulir. Oleh klem berulir, putaran poros ulir tersebut diubah menjadi gerak translasi pada eretan yang membawa pahat. Akibatnya pada benda kerja akan terjadi sayatan yang berbentuk ulir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar